Ceritanews - Berawal dari postingan di akun instagram @yudi_junadi yang menggungah foto dan narasi tentang sebuah insiden tabrak lari yang mengakibatkan putrinya yang bernama Selvi Amalia Nuraeni meninggal dunia pada pada Jumat 1 Januari 2023.
Postingan itu mendapat respon dari masyarakat luas yang bersimpati dengan keluarga korban sekaligus mengaku kecewa dengan lambannya pihak kepolisian mengusut kasus tersebut.
Disebutkan bahwa Selvi merupakan seorang mahasiwi Fakuktas Hukum Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur yang diduga korban tabrak lari di Jalan Raya Bandung oleh Rombongan kendaraan pejabat teras Kepoilisian dari Jakarta.
Sampai saat ini kasus tersebut belum terungkap dengan jelas siapa pelakunya. Pihak kelurga pun mempertanyakan lambannya respon pihak kepolisian atas kasus tersebut.
"Gak becusnya Kapolres mengungkap kasus ini terhalang keterlibatan atasannya di kepolisian. Tolonglah Pak Jendral @ListyoSigitP kasihan keluarga korban, mereka harus dapat keadilan. Jiwa korsa boleh, tapi tempatkan di situasi yg pas dan gak merugikan rakyat," tulis salah satu netizen yang kecewa.
Hashtag atau tagar #SolidaritasUntukSelvi pun trending di linimas twitter hingga sampai ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri Sigit Prabowo berjanji akan segera menindaklanjuti informasi tersebut.
"Terima kasih informasinya. Saya cek segera ya," tulis Sigit di akun Twitternya pada Rabu 25 Januari 2023.
Sementara itu, Humas Polres Cianjur ikut memberikan pernyataan bahwa pihaknya tengah menangangi perkara tersebut dan sudah memeriksa 7 orang saksi dan CCTV.
"Terimakasih atas informasinya, saat ini unit Gakkum Sat Lantas Polres Cianjur sedang menangani perkara dimaksud dan sudah melakukan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi dan juga telah mengambil data dari CCTV," tulisnya, pada Rabu 25 Januari 2023.
Hasilnya, sudah mengarah kepada jenis dari kendaraan yang diduga bukan dalam rangkaian diluar rombongan pengawalan.
"Saat ini sedang dilakukan pencarian terhadap pemilik kendaraan tersebut," tulisnya.***
